Tidak Semua Orang Dianjurkan Senam Kegel, Siapa Saja?

Tidak Semua Orang Dianjurkan Senam Kegel, Siapa Saja?
Ilustrasi senam kegel. Credit: Freepik

Bagikan :


Senam kegel adalah senam yang melatih otot dasar panggul. Meski banyak dilakukan wanita, senam kegel juga memiliki manfaat yang sama bagi pria. Namun, beberapa orang dengan masalah kesehatan tertentu sebaiknya tidak mencoba senam kegel. Artikel berikut membahas apa itu senam kegel dan siapa saja orang yang tidak dianjurkan melakukan senam kegel. 

 

Manfaat Senam Kegel

Senam kegel adalah latihan dasar panggul untuk memperkuat otot dasar panggul. Pada wanita, otot dasar panggul menopang organ-organ di panggul seperti kandung kemih, usus, dan vagina. Seiring waktu, otot dasar panggul dapat melemah akibat kehamilan, persalinan, atau operasi.

Memiliki otot dasar panggul kuat dapat membantu menahan organ tersebut tetap berada di tempatnya sekaligus membantu fungsi tubuh seperti buang air serta fungsi seksual. 

Manfaat senam kegel di antaranya:

  • Mengendalikan kandung kemih. 
  • Membantu kondisi inkontinensia urine dan inkontinensia tinja.
  • Membantu meredakan gejala prolaps organ panggul. 
  • Meningkatkan fungsi seksual.
  • Meningkatkan kesehatan prostat.

Senam kegel dilakukan dengan mengencangkan otot dasar panggul selama 3 detik dengan 10 repetisi. Anda bisa mengulangi latihan ini 2-3 kali sehari. 

Anda perlu melakukan latihan kegel jika pernah mengalami kondisi berikut: 

  • Mengeluarkan beberapa tetes urine ketika bersin, tertawa, atau batuk.
  • Mengeluarkan urine setelah merasakan keinginan kuat dan tiba-tiba untuk buang air kecil.
  • Inkontinensia fekal, yaitu sulit mengendalikan keinginan buang air besar.

Baca Juga: Senam Kegel juga Bermanfaat bagi Pria

 

Kelompok yang Tidak Dianjurkan Melakukan Senam Kegel

Senam kegel memiliki manfaat baik bagi pria dan wanita, namun para ahli mengimbau bahwa tidak semua orang dianjurkan melakukan senam kegel. Latihan senam kegel dilakukan secara berulang pada otot dasar panggul. Latihan terus-menerus secara rutin dapat memperparah masalah otot dasar panggul yang dialami. 

Beberapa orang yang tidak dianjurkan melakukan senam kegel antara lain:

  • Pengidap nyeri panggul tanpa kebocoran urine: Senam kegel bisa bermanfaat untuk inkontinensia, tetapi jika ada nyeri panggul tanpa disertai inkontinensia, latihan ini justru bisa memperparah nyeri atau gejalanya.

  • Penderita inkontinensia luapan: Kondisi ini terjadi ketika kandung kemih tidak bisa kosong sepenuhnya, biasanya karena lemahnya otot kandung kemih. Senam kegel kurang efektif untuk kondisi ini dan bisa memperburuk gejala jika otot dasar panggul sudah terlalu tegang.

  • Orang dengan otot dasar panggul yang terlalu aktif: Jika otot dasar panggul terlalu tegang atau tidak bisa rileks, senam Kegel bisa memperparah keluhan yang ada.

  • Latihan dengan teknik yang tidak tepat: Melakukan senam kegel dengan cara yang salah bisa membuat gejala semakin buruk, bukan membaik.

Baca Juga: Coba Senam Kegel, Yuk! Ternyata Banyak Manfaatnya

 

Tips Melakukan Senam Kegel

Senam kegel umumnya merupakan latihan yang aman dilakukan. Untuk mendapatkan hasil optimal, Anda bisa menerapkan beberapa tips berikut:

  • Lakukan dengan teknik yang tepat: Konsultasikan dengan dokter atau instruktur senam kegel.

  • Jangan latihan saat buang air kecil: Latihan kegel saat buang air kecil meningkatkan risiko infeksi saluran kemih.

  • Jangan melakukannya berlebihan: Latihan kegel berlebihan menyebabkan sembelit dan gangguan otot dasar panggul.

  • Lakukan secara teratur: Untuk menguatkan otot, Anda perlu mengimbanginya dengan olahraga teratur, setiap hari selama minimal 15 minggu. 

 

Latihan kegel bertujuan untuk melatih otot dasar panggul. Jika memiliki masalah otot dasar panggul sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter mengenai frekuensi dan intensitas senam kegel yang perlu dilakukan. Anda juga bisa memanfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang dapat diunduh melalui App Store dan Play Store

 

Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!

Writer : Ratih AI Care
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Selasa, 10 Juni 2025 | 16:39

Cleveland Clinic. Kegel Exercises. Available from: https://my.clevelandclinic.org/health/articles/14611-kegel-exercises

Mayo Clinic. Kegel Exercise: A How-to Guide For Women. Available from: https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/womens-health/in-depth/kegel-exercises/art-20045283#

Greenwood, B, WebMD Editorial Contributor., Mitchell, K. (2024). Are Kegel Exercise Effective?. Available from: https://www.webmd.com/women/kegels-should-i-do-them