Donor darah adalah kegiatan mulia untuk membantu kebutuhan medis. Setelah melakukannya, tubuh mungkin mengalami efek samping seperti rasa lelah atau sedikit penurunan kadar hemoglobin. Dengan menjaga pola makan bergizi seimbang, efek tersebut bisa diminimalisir sehingga tubuh tetap bugar dan cepat pulih.
Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum Donor Darah
Sebagian besar komponen darah terdiri dari air, sehingga menjaga kecukupan cairan sangat penting sebelum melakukan donor darah. Beberapa makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi sebagai persiapan donor darah antara lain:
Makanan yang mengandung zat besi
dalam sel darah merah yang berfungsi mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Dengan mengonsumsi makanan kaya zat besi, tubuh dapat menyimpan cadangan zat besi yang cukup sehingga risiko anemia setelah donor darah dapat diminimalisir.
Untuk menjaga kebutuhan zat besi, Anda bisa mengonsumsi dua jenis sumber zat besi berikut:
1. Zat besi heme (mudah diserap tubuh):
- Daging merah (sapi, kambing)
- Daging unggas (ayam, bebek)
- Ikan (tuna, salmon, sarden)
- Jeroan (hati, ginjal)
- Telur
2. Zat besi non-heme (perlu bantuan vitamin C agar penyerapannya optimal):
- Sayuran hijau: kale, brokoli, bayam
- Roti dan sereal: oatmeal, pasta, sereal yang difortifikasi
- Buah-buahan: stroberi, semangka, aprikot
Baca Juga: Jenis Penyakit yang Menyebabkan Anda tak Boleh Donor Darah
Makanan yang mengandung vitamin C
Mengonsumsi makanan kaya zat besi sebaiknya disertai dengan asupan vitamin C, karena vitamin ini berperan membantu tubuh menyerap zat besi dengan lebih baik.
Beberapa buah yang kaya vitamin C dan mudah ditemukan sehari-hari antara lain:
- Blewah
- Jeruk
- Kiwi
- Mangga
- Pepaya
- Nanas
- Stroberi
- Raspberi
- Bluberi
- Cranberry
- Semangka
- Tomat
Memperbanyak minum air
Sebagian besar darah terdiri dari cairan. Saat donor darah, sekitar 470 ml darah akan diambil dari tubuh. Karena itu, penting untuk memastikan kebutuhan cairan terpenuhi agar tidak mengalami dehidrasi setelah mendonorkan darah.
American Red Cross merekomendasikan pendonor untuk minum sekitar 2 cangkir air sebelum donor. Selain itu, disarankan juga untuk mencukupi cairan tubuh dengan minum 9–13 cangkir per hari selama beberapa hari sebelum donor. Semua jenis minuman bisa membantu menjaga hidrasi, tetapi sebaiknya hindari minuman beralkohol karena dapat memicu dehidrasi.
Baca Juga: Ketahui Manfaat Mendonorkan Darah dan Syarat Menjadi Pendonornya
Makanan dan Minuman yang Sebaiknya Dihindari Sebelum Donor Darah
Beberapa makanan dan minuman dapat memengaruhi kualitas darah atau membuat tubuh kurang fit saat donor. Karena itu, sebelum mendonorkan darah sebaiknya hindari beberapa jenis makanan atau minuman berikut:
Alkohol
Mengonsumsi alkohol sebelum donor darah dapat membuat tubuh lebih mudah dehidrasi dan memperlambat pemulihan setelah donor. Karena itu, sebaiknya hindari alkohol setidaknya beberapa hari sebelum melakukan donor darah.
Makanan berlemak
Saat Anda makan makanan berlemak, kandungan lemak akan ikut terbawa dalam aliran darah. Hal ini dapat memengaruhi hasil pemeriksaan laboratorium sehingga darah yang didonorkan berisiko tidak bisa digunakan. Karena itu, sebaiknya hindari makanan tinggi lemak seperti gorengan, es krim, atau makanan berminyak lainnya sebelum donor darah.
Makanan penghambat penyerapan zat besi
Sebelum melakukan donor darah, sebaiknya hindari makanan dan minuman yang dapat menghambat penyerapan zat besi. Contohnya adalah minuman berkafein seperti kopi, teh, dan cokelat, serta makanan tinggi kalsium seperti susu, keju, dan yogurt.
Setelah donor darah, tubuh membutuhkan asupan cairan dan nutrisi agar pulih dengan baik. Disarankan minum sekitar 4 gelas air putih, susu, atau jus buah alami untuk mengganti cairan yang hilang. Selain itu, konsumsi makanan ringan bergizi seperti roti atau camilan sehat lainnya juga membantu menstabilkan kadar gula darah.
Donor darah adalah tindakan mulia yang bermanfaat bagi banyak orang. Agar proses donor berjalan lancar, pastikan Anda melakukan persiapan yang matang, baik secara fisik maupun mental.
Anda bisa berkonsultasi ke dokter atau lembaga penyelenggara donor darah untuk membantu persiapan donor atau manfaatkan fitur konsultasi pada aplikasi Ai Care yang bisa diunduh melalui App Store atau Play Store.
Mau tahu tips dan trik kesehatan, pertolongan pertama, dan home remedies lainnya? Cek di sini, ya!
- dr Nadia Opmalina
American Red Cross. What to Do Before, During and After Your Donation. Available from: https://www.redcrossblood.org/donate-blood/blood-donation-process/before-during-after.html
Cleveland Clinic. 52 Foods High in Iron. Available from: https://health.clevelandclinic.org/how-to-add-more-iron-to-your-diet
Mayo Clinic. Blood Donation. Available from: https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/blood-donation/about/pac-20385144
Hill, C., Kelly, E. (2025). 20 Foods That Are High in Vitamin C. Available from: https://www.healthline.com/nutrition/vitamin-c-foods